Partisipasi Indonesia pada Pameran ini juga antara lain untuk menjaga pasar produk perikanan Indonesia di Eropa, khususnya di Spanyol.
Bahkan salah satu dampaknya ialah penghentian usaha ekspor hasil perikanan, karena harga jual dengan produk perikanan tidak kompetitif.
Rifky Effendi Hardijanto menekankan fungsi cold storage guna menjaga kualitas produk perikanan.
Ekspor berton-ton minyak ikan dan tepung Afrika ke Eropa dan China, dinilai sebagai ancaman serius bagi jutaan rakyat Afrika
Pameran seafood ini akan mampu mendorong peningkatan produk perikanan Indonesia
Penghargaan ini diberikan kepada Komite Teknis 65-05: SNI Produk Perikanan dari Direktorat Jenderal Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan (Ditjen PDSPKP) KKP, Komite Teknis 65-08: SNI Produk Kelautan/Perikanan Non-Pangan.
Mengawali kinerja di tahun 2020, Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) melakukan ekspor perdana produk perikanan senilai Rp13,3 miliar
Direktur Jenderal Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan (Dirjen PDSPKP), Nilanto Perbowo mengatakan, tingginya permintaan produk perikanan saat ini harus dibarengi dengan kualitas dan mutu yang berdaya saing.
Salah satu hambatan yang harus segera dientaskan yaitu persoalan tarif bea masuk produk perikanan Indonesia ke Uni Eropa.
Secara kumulatif, nilai ekspor produk perikanan pada Januari–Mei, mencapai USD2,1 miliar.